Wajah Baru "Silet"

Selasa, 18 Januari 2011 - Diposting oleh Ochadon di 02.32
Silet, dulu adalah sebuah acara infotaiment di salah satu stasiun tv swasta terkaya di negriku ini. Dulu waktu aku masih kecil (sekarang juga masih kecil) hehee acara silet nih sebuah acara yang menyorot tentang hal-hal aneh semacam gaib, tabu, ada binatang kepala manusia kek, ada penampakan hantu dimana gitu kek, dan yang aneh-aneh lainnya.
Setelah sekian lama berkecimpung di dunia hiburan, kok tau-tau aku liat acara ini berubah jadi acara gossip alias infotaiment yang menguak habis tentang seluk beluk dan masalah yang terjadi pada artis-artis Indonesia. Ckckck gatau kenapa bisa tiba-tiba berubah drastis gini. Udah gitu, gossip yang dikemas tuh terkesan lebay dan mendramatisir gitu deh, ya ngga? Ya kan?
Oh iya lupa, selain infotaiment, kadang-kadang silet juga menayangkan hal-hal aneh atau yang lagi menjadi trending topic gitu lah. En, tentunya dikemas dengan penuh ke-lebay-an.
Beberapa bulan yang lalu, saat gencar-gencarnya media memberitakan bencana Merapi, silet pun ngga kalah heboh. Hampir setiap hari dalam seminggu pasca bencana tersebut, ssilet selalu menayangkan liputan tentang segala hal yang berhubungan dengan bencana Merapi. Waktu itu (aku lupa tanggal berapa), yang  jelas bulan November, silet menyatakan dalam pemberitaannya bahwa akan terjadi erupsi Merapi terbesar pada hari senin tanggal 8 (kalo ga salah hehe) yang melanda hingga ke radius 60kilometer. What?60kilo, mau ngungsi kemana dong gue?ckckck
Nah, setelah pemberitaan tersebut, banyak sekali pihak yang merasa dirugikan. Banyak warga Jogja yang berada dalam zona aman (sebenernya), namun karna lebay-nya pemberitaan silet mereka jadi panik dan langsung mengungsi ke tempat yang lebih jauh, bahkan sangat jauh. Hhhh
Alhasil, pada hari penayangan berita tersebut silet mendapat banyak sekali kritik bahkan hujatan. Beribu-ribu warga yang merasa dirugikan oleh pemberitaan tersebut berlomba-lomba untuk memprotes dan menuntut silet bubar.
Kurang lebih dua minggu kemudian, saya mengikuti seminar yang diadakan oleh KPI Pusat bekerja sama dengan KPID Jogja yang membahas tentang hal ini. Salah satu anggota KPI yaitu ibu Esky mengatakan bahwa silet telah mendapat kecaman keras hingga dilarang untuk tayang sementara. Namun pihak silet tidak mengindahkan surat panggilan dan sanksi dari KPI sehingga KPI memberikan somasi kepada pihak mnc-group yaitu yang mengelola acara tersebut. Lagi-lagi pihak mnc juga tidak mengindahkan sanksi ini. Kemudian mungkin saking jengkelnya, KPI melaporkan pihak tersebut kepada yang berwajib dan berniat memrosesnya melalui jalur hukum. Hmm, bener-bener nekat yaa singlet eh silet sampe bikin KPI kebakaran jenggot gitu.
Setelah kurang lebih satu bulan, teman saya ada yang bilang kalau acara silet sekarang pindah ke stasiun swasta lain tapi dengan wajah baru. Dan memang benar, hari ini saya melihat acara tersebut emang bener-bener silet banget hihi.
Yah begitulah dunia media massa, seperti yang saya pelajari dalam mata kuliah komunikasi massa, banyak acara yang serupa tapi tak sama. Sepertinya KPI harus mengamati wajah baru silet ini secara tajam setajam silet.